source code software penghitung nilai resistor pada rangkaian seri paralel campuran dengan bahasa c++

 IT  Comments Off on source code software penghitung nilai resistor pada rangkaian seri paralel campuran dengan bahasa c++
Jan 272011
 

setelah kemarin saya upload sebuah program sederhana penghitung nilai resistor. maka kini saya share source code program penghitung nilai hambatan resistor pada rangakain seri, paralel, atopun campuran. wah, repot juga buat kasih penjelasan. gini ja wes, silakan anda coba dulu, setelah itu kalau ada yang kesulitan bisa ditanyakan via komen atau via email.

source code software penghitung nilai resistor pada rangkaian seri paralel campuran dengan bahasa c++ :



=========================begin===============================
#include
#include
#include

int menu,jumcampur,jumseri,jum,jumsp,jump,loop,z,y,x,n,i,j,m;
char menu1;
float resistor[100],serin[100],seripa[100],serip,a=1,b,Seri,atas,bawah=1,perrp,rp,tot,sp;

float seri()
{
printf(“Program untuk menghitung rangkaian Resistor Seri\n”);
printf(“jumlah res : “);scanf(“%d”, &jum);
for (loop=0; loop
{
printf (“masukkan nilai resistor ke %d: “,loop+1);
scanf(“%g”, &resistor[loop]);
Seri=Seri+resistor[loop];
}
printf(“Resistor Seri adalah %g\n”, Seri);
}



Continue reading »

islam dan sains; Pembuktian AL QUR’AN : ada api di dasar lautan

 Islami, Other  Comments Off on islam dan sains; Pembuktian AL QUR’AN : ada api di dasar lautan
Jan 052011
 

Subhanallah! Baru-baru ini muncul sebuah fenomena retakan di dasar lautan yang mengeluarkan lava, dan lava ini menyebabkan air mendidih hingga suhunya lebih dari seribu derajat Celcius. Meskipun suhu lava tersebut luar biasa tingginya, ia tidak bisa membuat air laut menguap, dan walaupun air laut ini berlimpah-ruah, ia tidak bisa memadamkan api.

Allah bersumpah dengan fenomena kosmik unik ini. Firman-Nya: “Ada laut yang di dalam tanahnya ada api” (Qs. Ath-Thur 6).

Nabi SAW bersabda: “Tidak ada yang mengarungi lautan kecuali orang yang berhaji, berumrah atau orang yang berperang di jalan Allah. Sesungguhnya di bawah lautan terdapat api dan di bawah api terdapat lautan.”

Ulasan Hadits Nabi :

Hadits ini sangat sesuai dg sumpah Allah SWT yang dilansir oleh Al-Qur’an pada permulaan Surah Ath-Thur, di mana Allah bersumpah (Maha Besar Allah yang tidak membutuhkan sumpah apapun demi lautan yang di dalam tanahnya ada api “al-bahrul masjur.” Sumpahnya:

“Demi bukit, dan kitab yang ditulis; pada lembaran yang terbuka; dan demi Baitul Ma’mur; dan atap yang ditinggikan (langit), dan laut yang di dalam tanahnya ada api, sesungguhnya azab Tuhanmu pasti terjadi, tidak seorangpun yang dapat menolaknya.” (Qs. Ath-Thur: 1-8)

Continue reading »

Seorang Muslim dan Pemikirannya tentang Kebahagiaan

 Dongeng, Islami  Comments Off on Seorang Muslim dan Pemikirannya tentang Kebahagiaan
Jan 032011
 

Sebelum menginjak pada siapa seorang muslim dan apa itu kebahagiaan, maka berpikir tentang pemikiran adalah jalan awalnya. Apa itu pemikiran dan bagaimana macamnya hal itu disebut. Malik bin Nabi, seorang Aljazair dalam tulisannya, musykilat al-Afkar fi al-`Alam al-Islami memberikan definisi yang bagus tentang apa itu pemikiran dan bagaimana macamnya. Dia membagi pemikiran dengan tiga tahap perkembangan. Tahap pertama; tahap benda-benda/ tahap materialism, tahap kedua; tahap dunia pribadi/ tahap eksistensialism, tahap ketiga; tahap pemikiran menyeluruh/ tahap yang bersifat ilahiyun.

Anda bertanya kenapa kita harus berpikir dulu, dan saya menjawab bahwa berpikir itu sangat diperlukan untuk proses menemukan. Ketika Anda masih tetap mendesak saya, maka saya akan menjawabnya dari sebuah ayat al-Qur`an –semoga hal ini menenangkan Anda-, Katakanlah, “Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi?” (QS. Yunus: 101). Hal ini penting bagi Anda, karena memperhatikan; hingga akhirnya, menghayati, mendalami, sampai juga memikirkan, adalah perintah Tuhan Anda kepada Anda. Saya tak perlu jauh-jauh sebenarnya, ketika Anda membaca tulisan ini, yaitu sebuah usaha sederhana dari berpikir, maka hal itu sudah disebutkan dalam al-Qur`an untuk Anda kerjakan, Bacalah! (QS. Al-`Alaq: 1).

Saya mohon, biarlah saya kembali mengulas apa itu tahap-tahap pemikiran, dan kenapa hal itu dibutuhkan di sini. Kebahagiaan adalah simbiosa –bagi saya- antara dua hal, psike-jiwa dan ratio-akal manusia, yang ditopang atas materi-jasad mereka. Bila Anda masih belum merasa lega, maka ada baiknya Anda perhatikan bagaimana setidaknya disebut lima kali posisi akal dalam al-Qur`an, dan juga beberapa kali penyebutan untuk menunjuknya sebagai proses berpikir. Al-Qur`an mendedikasikan dirinya untuk akal dengan adanya pelarangan minum khamr; segala hal yang memabukkan, karena dalam khamr tersebut posisi akal dipertaruhkan: seseorang tak mampu lagi membedakan mana baik mana buruk darinya.
Continue reading »

universitas kehidupan

 Dongeng, Islami  Comments Off on universitas kehidupan
Aug 082010
 

Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu menangis …
Tunjukkanlah bahwa Kamu punya 1001 alasan untuk tersenyum.

Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu mengeluh …
Tunjukkanlah bahwa Kamu punya 1001 alasan untuk bersyukur.

Ketika dunia memberi 1000 alasan untuk membuat Kamu menyerah …
Tunjukkanlah 1001 janji Allah bahwa Kamu akan Berjaya, sebab
Continue reading »

Aug 032010
 

Suatu hari, seorang ahli ‘Managemen Waktu’ berbicara di depan sekelompok mahasiswa bisnis, dan ia memakai ilustrasi yg tidak akan dengan mudah dilupakan oleh para mahasiswanya. Ketika dia berdiri dihadapan mahasiswanya dia berkata, “Baiklah, sekarang waktunya kuis.”Kemudian dia mengeluarkan toples berukuran galon yg bermulut cukup lebar, dan meletakkannya di atas meja. Lalu ia juga mengeluarkan sekitar selusin batu berukuran segenggam tangan dan meletakkan dengan hati-hati batu-batu itu ke dalam toples.

Ketika batu itu memenuhi toples sampai ke ujung atas dan tidak ada batu lagi yg muat untuk masuk ke dalamnya, dia bertanya, “Apakah toples ini sudah penuh?” Semua siswanya serentak menjawab,”Sudah!” Kemudian dia berkata, “Benarkah?” Dialalu meraih dari bawah meja sekeranjang kerikil. Lalu dia memasukkan kerikil-kerikil itu ke dalam toples sambil sedikit mengguncang-guncangkannya, sehingga kerikil itu mendapat tempat di antara celah-celah batu-batu itu. Lalu ia bertanya kepada siswanya sekali lagi, “Apakah toples ini sudah penuh?”Kali ini para siswanya hanya tertegun. “Mungkin belum!”, salah satu dari siswanya menjawab. “Bagus!” jawabnya.
Continue reading »