Kenapa database harus dinormalisasi (Why Is Normalization a Must for Any Database Application in Business)

 IT  Comments Off on Kenapa database harus dinormalisasi (Why Is Normalization a Must for Any Database Application in Business)
Oct 302011
 

sharing lagi… :p kali ini tentang pentingnya normalisasi database. 😀

tapi maaf, kali ini tetep dibiarkan seperti sumbernya aja. daripada di translate dengan bahasa yang kacau… 😀

=====================================================================================

Normalization calls for application of specific rules and design of your databases, wherein only relevant data is stored in tables. When the term database normalization is used, it means that data in a database has been processed and organized in an efficient manner. Normalization creates a relationship base between different tables, aimed at doing away with inconsistent dependencies and redundant occurrences of data.

Benefits
Normalization creates a flexible database that will facilitate quick creation, searching and sorting of indexes. Tables will have more rows per page, but fewer columns and information in each row are directly related to a primary key. The indexes are more clustered and, therefore, are less rigid in facilitating query tuning and quick modification of data due to fewer numbers of indexes in each table. If your tables have only relevant data, then no redundancy exists, and execution of database triggers is fast.

Redundancy
Redundancy in databases occurs when you store the same data repeatedly in your database. For example, in an address table, you may note zip codes repeating for several addresses. This repetition of zip codes indicates that you should create a table specifically to store zip codes, and the data directly related to zip codes. The primary aim of normalization is to facilitate quick searching and indexing of data in the various tables within your database. Duplicated and inconsistent data slows the querying and indexing processes and may cause inaccurate reporting of your information.

Inconsistent Dependency
Inconsistent dependency occurs when you store data related to a piece of data in a table, but not necessarily related to the primary key for that table. For optimum performance of any database, you must normalize the database by organizing the data in a systematic manner, storing only data that is directly related to the primary key in a given table. For example, a zip code table would have each zip code listed once in each row, and the matching area in the same row, though in a different column.

Normal Forms
Databases are normalized based on certain design rules; thus, a database is said to be normalized if the first normal form is satisfied. The first normal form establishes the fundamental rules for database organization, and at this level, you remove repetitive data and place that data in individual tables with each row classified by a primary key. The second normal form eliminates subsets of data, or redundant data applicable to multiple rows in the same table, and houses them in different tables. With the help of a foreign key, the second normal form links the new tables with the previous ones. The third normal form removes redundant, dependent columns not related to the primary key. Although fourth and fifth normal forms exist, they are not often used in database designs.

sumber : http://www.ehow.com/info_8120428_normalization-must-database-application-business.html
untuk info terkait lainnya bisa kunjungi :

http://www.sqlmag.com/article/performance/sql-by-design-why-you-need-database-normalization

http://databases.about.com/od/specificproducts/a/normalization.htm

http://en.wikipedia.org/wiki/Database_normalization

http://www.databasedev.co.uk/database_normalization_process.html

 

selamat belajar… 😀

Oct 262011
 

Share lagi…. n masih berkutat pada Basis data terdistribusi dengan bahasa yang acak-acakan… :p

kali ini tentang database mirroring.  ok, moga manfaat. 😀

================================================

Database mirroring adalah proses “penduplikatan” database ke tempat lain, dimana bertujuan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada database kita, misalnya mesin database crash, dan lain sebagainya. Kita bisa saja mempergunakan backup dari database kita apabila terjadi sesuatu dengan database kita, tetapi tentunya untuk proses recovery akan butuh waktu dan juga data yang ada tidak akan bisa pada state terakhir.

Database mirroring ini juga mendukung fasilitas untuk failover, dimana apabila terjadi sesuatu dengan database primary (principal server) kita masih punya cadangan di database sekunder (mirror server). Principal dan mirror server berkomunikasi sebagai partner dalam mirroring ini, dan masing-masing mempunyai role sebagai principal role dan mirror role, tetapi bisa saja pada suatu saat role ini berpindah, yang tadinya mempunyai role sebagai principal bisa saja menjadi mirror dan sebaliknya.

Mirroring bisa berjalan dengan cara synchronous ataupun asynchronous, kedua cara ini masing-masing ada keuntungan dan kerugiannya. Model synchronous akan lebih bagus dari sisi konsistensi data, karena ketika terjadi transaksi, akan disimpan kedalam 2 partner, tetapi ini akan menyebabkan peningkatan dalam hal cost latency untuk transaksi. Sedangkan model asynchronous transaksi akan commit tanpa menunggu server mirror selesai melakukan penulisan data ke database mirror.

Untuk modelnya operasinya sendiri mirroring di bedakan menjadi 2 jenis, yaitu high-safety mode dan high-performance mode. High-safety mode jalan dalam model synchronous sedangkan high-performance mode jalan dalam model asynchronous.  Continue reading »

KELEBIHAN DATABASE TERDISTRIBUSI

 IT  Comments Off on KELEBIHAN DATABASE TERDISTRIBUSI
Oct 262011
 

Just Share, tapi sebelumnya maaf kalau bahasanya masih acak-acakan. maklum, versi terjemahan si google. 😀

Semoga manfaat. 😀

====================================================

Database terdistribusi adalah suatu database yang adalah disebarkan ke beberapa komputer yang secara geografis melalui jaringan komunikasi. Sebuah sistem basis data terdistribusi terdiri dari kumpulan site-site, masing-masing siteini dapat berpartisipasi dalam pemrosesan transaksi mengakses data pada satu site atau beberapa site. Sebuah sistem basis data terdistribusi terdiri dari sekumpulan lokasi yang dihubungkan bersama-sama melalui beberapa jenis jaringan komunikasi dimana setiap lokasi adalah lengkap dengan sistem basis data sendiri di dalamnya, tetapi semua lokasi telah sepakat untuk bekerja sama sehingga pemakai pada suatu lokasi dapat mengakses data di manapun dalam jaringan tersebut persis seperti jika data disimpan dalam lokasi pemakai itu sendiri.

Karakteristik Database terdistribusi, yaitu :

• Kumpulan data yang digunakan bersama secara logik tersebar pada sejumlah komputer yang berbeda

• Komputer yang dihubungkan menggunakan jaringan komunikasi

• Data pada masing-masing situs dapat menangani aplikasi-aplikasi lokal secara otonom

• Data pada masing situs dibawah kendali satu DBMS

• Masing-masing DBMS berpartisipasi dalam sedikitnya satu aplikasi global

Pemanfaatan basis data terdistribusi dapat memberikan manfaat bagi sistem yang mengimplementasikannya. Hal ini disebabkan oleh kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, antara lain Continue reading »

Oct 072011
 

Hmm…. inilah asyiknya punya blog.. suka-suka gue mau nulis pa… 😛 n celakanya, kali ini cuma mau curhat… tapi emm.. sharing juga sih… ah.. mboh lah… (g jelas..) 😛

iseng-iseng tengah malem pas lagi sedikit pusing n mual bahkan hampir pingsan (lebay..) gara-gara CI, q mulai cari-cari selingan di dunia maya… browsing cari-cari artikel menarik gitu lah… buat nambah wawasan.. eh… nemu lagi artikel yang mengungkapkan 1 manfaat Teh. hemm… bagi pecinta teh kelas kakap seperti saya, artikel ini mungkin bisa jadi pembenaran atas kebiasaan minum teh tiap hari n tiap waktu.. 😀 berikut artikelnya…

=========================

New Orleans–Teh memang terkenal sebagai minuman berkhasiat. Sejak jaman dulu, orang selalu minum teh untuk menjaga kesehatannya. Selain menghilangkan dahaga teh masih menyimpan banyak rahasia. Baru-baru ini ditemukan lagi salah satu khasiat teh. Yaitu teh ternyata baik untuk kesehatan hati.

Temuan hasil penelitian yang disponsori oleh industri teh dunia ini menyimpulkan, segelas teh sangat baik untuk hati. Walaupun hasil temuan ini belum bisa mengangkat “derajat” teh sebagai makanan atau minuman kesehatan, namun penelitian yang dilakukan di Universitas Boston menemukan bahwa teh dapat membuat kerja arteri menjadi lebih baik pada orang yang mengidap penyakit hati.

Hasil penelitian tentang teh sebelumnya juga menyimpulkan bahwa orang yang biasa minum teh mempunyai resiko lebih rendah untuk terserang penyakit hati ketimbang yang jarang minum teh.

Dalam penelitian yang terbaru yang dibiayai oleh “The North America Tea Trade Health Research Association” (NATHRA) ini, meneliti beberapa orang yang minum teh secara teratur, lalu mengukur efek yang ditimbulkan pada tubuh secara cermat. Dan hasil penelitian ini dipresentasikan pada pertemuan rutin Assosiasi Hati Amerika (AHA) di New Orleans.

Penelitian ini dilakukan pada 50 orang pria dan wanita yang punya penyakti hati. Semua relawan diminta untuk minum teh sebanyak 4 sampai 8 cangkir teh setiap hari selama sebulan. Selanjutnya mereka diminta minum air putih setiap hari untuk satu bulan berikutnya.

Para peneliti menemukan aliran darah dan tekanan darah para relawan menjadi normal disaat mereka minum teh selama satu bulan. Namun, ketika mereka minum air putih selama satu bulan, tidak ada perubahan yang berarti terhadap tekanan dan aliran darah mereka.

Hasil penelitian ini sungguh menggembirakan buat kita-kita yang ‘doyan’ minum teh, khususnya buat yang punya penyakit hati. tapi sayangnya, para peneliti itu sendiri yang ‘dikomandani’ oleh Dr. Joseph A. Vita, tidak mau gegabah untuk menyarankan minum teh sebagai upaya penyembuhan penyakit hati.

“Saya minum teh karena saya yakin teh memang baik untuk kesehatan,”kata Vita. ” Tapi saya dan rekan-rekan masih belum siap untuk merekomendasikan minum teh untuk perawatan hati.”lanjut Vita.

Sumber: Asosiasi Teh Indonesia, via http://www.dechacare.com/Teh-baik-untuk-Kesehatan-Hati-I334.html

semoga bermanfaat… 😀

Sebuah tulisan tentang Tauhid

 Islami  Comments Off on Sebuah tulisan tentang Tauhid
Sep 112011
 

Berikut adalah sebuah tulisan dari seorang kawan, Muhammad Aziz Nurhidayat, terkait sebuah komen : http://www.inilahjalanku.com/islam-dan-ilmu-pengetahuan/comment-page-1/#comment-791

semoga bisa menjadi sebuah jawaban yang cukup memberikan penjelasan. 😀

==================================================
Bismihi Ta`ala. Imam Ali Zainal Abidin pernah menyebutkan, “satu alasan lain kenapa al-Ikhlash di turunkan adalah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di masa depan tentang Tuhan, dari sebagian kamu yang meraguinya.” al-Ikhlash ini pula yang menjadikan rekam jejak bagi seorang Rendra, salah seorang penyair kita, almarhum yang bergelar si burung merak itu, tersedu, ia menggugu dengan sebutnya, “aku tahu, aku tahu Nun,” katanya pada Cak Nun, salah seorang budayawan kita, “pengeran iku nyawiji.” Rendra dengan apik memaknai kata ahad, dalam Qul huwallahu ahad dengan sebutan nyawiji.

Nyawiji adalah sebutan yang sangat matang, konon Rendra terlahir dari seorang kristiani, dan dia tergugah dengan sebutan, bahwa Tuhan itu nyawiji. Ahad. Esa. bukan satu dalam nomor dan urutan, namun satu dalam diri-Nya sendiri, dan hanya diri-Nya. Nyawiji. satu-satu-Nya yang satu. alangkah indahnya tentu pertemuan antara Rendra dan CN itu, apalagi kita pun tahu bahwa Rendra mengakhiri karir hidupnya sebagai seorang muslim, meski pada awalnya ia bukan.

dalam nyawiji-nya inilah Dia disebut tak terbatas, tak mengalami batasan apapun, Dia menjadi Wujud yang tak memiliki lawan dan kawan, karena keduanya adalah bentuk batasan untuk-Nya. lam yalid wa lam yulad wa lam yakun lahu kufwan ahad. satu pun tak ada yang membersamai-Nya, karena bagaimana mungkin akan memgadakan kebersamaan dengan-Nya dalam Maqamah Tuhan, bahwa Tuhan adalah satu hal yang menjadi sumber segalanya.

adanya referensi yang kaya dalam Islam tentang Tuhan bukan menjadi arti bahwa Tuhan adalah hasil daya cipta pikir dari seorang muslim, namun karena seorang muslim sadar benar betapa keberadaan Tuhan dengan diri-Nya sendiri itu memberikan arti yang mendalam terhadap kehidupan pribadi seorang muslim. dimanapun ia, seorang muslim, maka ia mesti terus menjadikan dirinya hamba bagi Tuhan, dan satu-satunya jalan untuk itu adalah diawali dengan ingatannya pada-Nya, dan tak mungkin kita mampu mengingat-Nya tanpa kita tahu dan mengerti siapa Dia. hal ini juga selaras dan setimbang seperti halnya yang pernah ditandaskan dari Sayyid Imam Ali Khemene`i (semoga Allah senantiasa menjaga beliau dan panji Revolusi Islam Iran), seorang pemimpin tertinggi Revolusi Islam Iran saat ini, “sedetik saja kita melepaskan diri dari mengingat Tuhan, maka lantak tak tertolong lagi panji Revolusi Islam ini.”
Continue reading »